Selasa, 08 Mei 2012

Catatan Hari ini

oleh Abdullah Rian Hidayat Syah pada 16 Juni 2011

Bila kita berjodoh.seharusnya lah kita jemput
bukan malah kita nanti,
karna semua itu bisa saja hanya akan menjadi mimpi
sesekali bermimpi,
bermimpilah tentang yang tinggi.
selagi mimpi itu tidak melanggar hati,
sesekali bermimpilah mengenai pantai,
dengan gemericik ombak ditepiannya.
sesekali bermimpi juga tentang langit,
langit yang tiada bertepi.
dan bila mimpi itu sulit untuk kau jumpai,
setidaknya kau sudah bermimpi.
mimpi membuat kita kaya,
mimpi membuat kita berarti,
dan mimpi juga yang membawa
ketempat sekarang kita berada ini.

jadi batu,jadi budak, jadi kuli
tak mengapa,
toh mereka yang menjadi
batu,budak,dan kuli
juga punya mimpi.
mimpi yang tinggi,
melebihi langit-langit
yang ada dihadapan kita kini.

bukan mimpinya yang membuat kita bertahan hingga nanti
tapi jalan saat kita menjemput mimpi itulah yang sangat berarti
saat kita mencari jati diri,saat kita mencoba memahamiarti dari apa kita ini.

Rindu Lagi

oleh Abdullah Rian Hidayat Syah pada 22 Juni 2011
Salam rinduku Mendalam untukmu,
Kau yang lagi kurindui,mohon dimengerti perasaanku ini.
Aku tidak mengharap kau mau membalas merindui aku disini.
Yang kuingini kau tahu bahwasanya kau lagi kurindui.
Disini, dialamku ini, tak banyak jiwa yang kutemui,
Apalagi yang bisa kurindui. makanya aku ingin sekali kau mengerti,
Kau lagi kurindui. Entah apa sebab kau kurindui,
Yang pasti aku ingin kau mengerti, bahwa aku merindumu lagi...
Oh iya sebelum aku berhenti,
Kumohon kau ingat saat ini,
Kau lagi kurindui....

Makasih.

Kerin du nya ha ti

oleh Abdullah Rian Hidayat Syah pada 22 Juni 2011

Hatiku Berkata :
" Sudah, Sudah, Jangan lagi,
Mungkin dia sudah lelah dengan semua puisi,
tidak kah kau mengerti ?
Mungkin saat ini dia sedang menari
dengan seseorang yang dia cintai.
Lalu apa lagi yang kau ingini?
Melihatmu dengan semua Rindumu
lalu kau berharap dia mau mengerti?
toh bukan cuma sekali ini rindumu membesar melebihi bumi,
jadi berhentilah berharap agar dia mengerti ".

Lantang Jawabku :
" Sesekali dia tahu akan aku merindu,
kuharap tidak terlalu membebanimu ".